Tanpa Judul
Hatiku tak tenang jiwaku ambyar
Luka-luka menganga lebar
Tak berdarah, tapi perih menjalar
Tuhan... apakah ini sebuah bencana?
Apakah Engkau tengah murka?
Ataukah ini adalah karma?
Kau pecahkan dukaku
Kau lindungku sukaku
Kau hiburku dalam lara
Namun sementara
Terlebihnya
Kau goyahkan keyakinanku
Kau ingatkan aku kembali dengannya
Kau putar kembali saat aku bersamanya
Kau biarkan aku berkutat dalam nostalgia
Aku menyakitinya secara sengaja
Aku mencabik-cabik hatinya layak orang gila
Aku menghempasnya dalam jurang nestapa
Inikah karma darinya Tuhan?
Engkau pun berada di pihaknya
Menyudutkan diriku yang kini tak berdaya
Aku menyesal.
Sungguh, sangat menyesal.
Maafkan aku Tuhan
Maafkan aku wahai sayang