Identitas buku
Judul buku: Saatnya kemilau bukan galau
Penulis: Zailani BQ
Penerbit: PT Elex komputindo
Tahun terbit: 2016
Jumlah halaman: 212
ISBN: 978-602-02-8663-1
Pengulas: Sulfaini
Review buku saatnya kemilau bukan galau
Pemuda adalah sosok yang pas untuk mengukir prestasi, beda dengan
pagi atau sore hari, ia bagai terik di tengah hari; menyengat dan penuh gelora.
Bukan hanya galau soal cinta tetapi galau soal cita.
Buku ini benar-benar akan menampar kita karena banyaknya waktu yang
ditelantarkan tanpa di manfaatkan. Banyaknya kesempatan tapi dengan sengaja malah
dibuang. Hati diketuk oleh banyak nya motivasi namun malah masa bodo dengan tutup
telinga.
Orang pesimis akan mudah terpengaruh keadaan, tapi orang optimis
justru menaklukan keadaan. Itu bedanya! (Zailnani BQ)
Untuk menjadi pemuda yang produktif dan menghasilkan banyak karya
tidak akan pernah terwujud jika yang dilakukan hanya rebahan saja. apalagi takut banget melangkah,
gimana bisa maju kalau jalan ke depan saja takut, naik tangga saja takut. Fiks,
ini menampar aku banget sih.
Yang membuat kita gak maju-maju bukan karena kita OON, tapi karena
kita terlalu TAKUT. Takut untuk mulai mencoba (hal 42)
Dalam bukunya, mas zai juga lah memasukkan nilai-nilai keislaman,
bahkan hampir di setiap babnya ada hubungannya dengan Tuhan. Paling bagusnya
juga, alur yang ditulis sangatlah beruntun, padahal kalau dilihat ini adalah
buku non fiksi.
Di masa yang sudah maju ini, zaman yang sudah sangat canggih ini,
banyak hal yang sudah serba instan ini, sangatlah rugi jika tidak dimanfaatkan
sebaik mungkin. Hp, laptop, televisi dan sebagainya adalah alat paling gampang
sebagai penopang kesuksesan. Tetapi, sebanyak apapun penopang kesuksesan yang
ada di sekitar kalau dari diri sendiri saja bawaannya males mulu ya gak bakal bisa. Nggak punya
visi untuk melangkah, nggak punya tujuan hidup untuk melakukan sesuatu. Nah, ini
mah namanya telah mati dalam keadaan hidup.
Asli, rugi sekali kalau tidak membaca buku ini. banyak banget
pengetahuan dan terlebih motivasi yang akan kita dapat. Aku juga suka sama mas zai
ini karena banyak banget mengambil pelajaran dari sebuah benda kecil, seperti
pada pensil. Hey, benda kecil gitu pelajarannya banyak banget loh.
Kelebihan dan kekurangan buku
Kelebihan buku ini, penulis memang terniat sekali menulis buku ini
dilihat dari banyaknya riset yang ia lakukan, banyaknya buku yang ia baca dan
kualitas bacaan yang benar-benar bikin membangkitkan semangat pembaca. Penulis
tidak asal memberi motivasi namun banyak sekali kutipan kalimat-kalimat
motivasi dari berbagai penulis lain sehingga isinya tuh mantul banget. Paling
terkesan dan membangkitkan semangat ketika penulis menuliskan kisah hidupnya
yang benar-benar penuh tantangan dan patut di contoh di satu babnya.
Penuturan yang tidak terkesan menggurui juga menambah nilai plus
untuk buku ini. tidak ada kata berbelit, semua kata bisa langsung dicerna
apalagi dipraktekkan.
Kekurangannya masih ada beberapa kata yang typo dan isi dari
beberapa bab kurang berisi. Karena di beberapa bab isinya hanya selembar atau
dua lembar saja membuat aku kurang puas hehe.
Belum sempurna rasanya kalau sudah pemuda tapi nggak bisa ngasilin
apa-apa (bukan cuma ngasilin cuan ya, karya juga termasuk ahaha). makanya yuk
coba baca buku saatnya kemilau bukan galau. Dan rasakan keajaibannya!.